Ciri-ciri Tumbuhan Homalomena rubescens

Tanaman Homalomena. Photo Arham Alpian Tumbuhan Homalomena rubescens. Photo Arham Alpian
Tumbuhan Homalomena rubescens. Photo Arham Alpian


apa yang terbesit di benak kalian ketika menyebutkan nama dari tumbuhan ini? saya sudah menduganya pasti kalian tidak memikirkan apapun. kalu begitu aku, kamu dan kita sekalian tidak memikirkan apapun. ok, ulasan ini masih terus berlanjut. 

seperti yang kalian saksikan, sepertinya tidak ada yang istimewa dari tumbuhan ini. tapi cobalah untuk mengetikkan nama dari tumbuhan ini. tentu kalian akan menemukan sejumlah informasi menarik terkait dengan dengan Homalomena rubescens. apa yang kalian dapatkan? kalian akan mengetahui salah satu keunikannya. apa itu, mari kita lanjut ke paragraph selanjutnya

Sekilas Tentang Homalomena rubescens

Homalomena rubescens merupakan tumbuhan asli yang berasal dari Asia Tenggara termasuk Indonesia. nah sampai disini pasti kalian sedikit paham bukan? tumbuhan Homalomena rubescens termasuk genus Araceae.  kalian bisa mendapatkan ulasannya disini, apa itu araceae?. tumbuhan ini juga termasuk jenis dari Philodendron atau penduduk lokal biasa menyebutnya dengan "Janda Bolong". tolong jangan terlalu fokus dengan namanya, itu hanya istilah yang digunakan untuk memudahkan indentitas dari tumbuhan ini. 

tidak ada hal yang spesial mengenai sturukturnya, tumbuhan Homalomena rubescens ini memiliki struktur yang sederhana, mirip dengan tanaman Alocasia Polly yang telah saya ulas pada artikel sebelumnya. tumbuhan ini hanya terdiri dari Daunnya yang lebar berbentuk seperti hati dan tangkai daun yang panjang serta bunga. karena sederhana tumbuhan ini intinya sangat mudah dikenali.

sama seperti tumbuhan sejenisnya yang bersifat hybrid, tentu saja tumbuhan ini tidak memiliki ukuran maksimal yang ekstrim. atau melewati batas wajar tanaman hias dalam ruangan (indoor). ukuran tinggi maksimalnya hanya mencapai 50 cm, jadi sangat wajar bila Homalomena rubescens termasuk salah satu tanaman hias yang punya banyak peminat dan sangat laris manis di pasaran. ya dengan kisaran harga Rp 5.000 - 20.000 perpot. (data berdasarkan harga yang saya temukan dari toko online, 17 Desember 2021)

selain sebagai tumbuhan hias, Homalomena rubescens ini biasanya banyak dimanfaatkan untuk; batangnya direbus bisa dijadikan sayuran, rimpang atau umbinya dijadikan aromatik simultan dan bubuk mesiu, asap rimpang yang dibakar sebagai pengusir nyamuk (Amritesh C. Shukla;2015). di Indonesia sendiri Homalomena rubescens dijadikan sebagai obat tradisional untuk mengobati meridian hati dan ginjal. 

namun saya pribadi, tidak ingin kalian mencoba beberapa hal yang saya kemukakan diatas khususnya pada pengobatan. sebab saya sendiri belum pernah melihat ataupun mencobanya langsung. jadi informasi ini saya cukupkan untuk menambah wawasan kita semata tentang keunikan dari Homalomena rubescens ini.  selain itu Homalomena rubescens ini juga merupakan tumbuhan asli dari daratan Asia Tenggara dan termasuk salah satu jenis tanaman hias terpopuler di seluruh jagad global.

jika kalian suka dengan ulasan saya jangan sungkan memberikan dukungan untuk situs blog ini. tekan salah satu tombol share di bawah, bagikan ke sosial media kalian. jangan lupa juga berlangganan video review tentang tanaman atau tumbuhan secara gratis dari channel official youtube  Plants Zone.

Deskripsi Fisik Tumbuhan Homalomena rubescens:

  1. Daun: Ciri paling mencolok dari Homalomena rubescens adalah daunnya yang besar, berbentuk hati atau oval, dan memiliki urat daun yang kontras. Daun-daunnya berwarna hijau gelap hingga merah kecokelatan, tergantung pada kondisi cahaya dan usia tanaman. Pada beberapa varietas, daunnya juga memiliki corak atau bintik-bintik yang menambah daya tarik visual.

  2. Batang: Tanaman ini memiliki batang pendek dan tegak yang biasanya tersembunyi oleh dedaunan yang lebat.

  3. Bunga: Homalomena rubescens menghasilkan bunga yang kecil dan kurang menarik, biasanya tersembunyi di antara daun-daunnya. Bunga ini sering tidak menjadi sorotan utama karena fokus pada keindahan daunnya.

  4. Buah: Setelah berbunga, tanaman ini dapat menghasilkan buah-buah berbentuk bulat atau kerucut. Namun, buahnya biasanya juga kurang menarik secara dekoratif.

  5. Ukuran: Homalomena rubescens adalah tanaman hias yang biasanya mencapai ketinggian sekitar 30-60 cm, membuatnya cocok untuk ditempatkan di dalam pot atau wadah sebagai tanaman hias indoor.

  6. Kelembaban: Tanaman ini menyukai lingkungan dengan kelembaban tinggi dan tumbuh dengan baik dalam kondisi yang agak lembap.

  7. Perawatan: Homalomena rubescens adalah tanaman yang relatif mudah dirawat. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik dalam cahaya rendah hingga sedang, dan lebih suka tanah yang lembab tetapi tidak tergenang air. Menyemprotkan air ke daun-daunnya secara berkala juga dapat membantu menjaga kelembaban yang dibutuhkan oleh tanaman.

Sebagai tanaman hias indoor, Homalomena rubescens sering ditempatkan di dalam pot atau wadah dan dapat ditempatkan di berbagai ruangan, seperti ruang tamu, kamar tidur, atau kantor. Keindahan daunnya dan kemudahan perawatannya menjadikannya pilihan yang populer untuk memperindah interior rumah atau kantor.

Perlu diingat bahwa semua bagian dari tanaman Homalomena rubescens dapat menyebabkan iritasi jika dikonsumsi atau bersentuhan langsung dengan kulit. Oleh karena itu, penting untuk menjaga tanaman ini dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Secara keseluruhan, Homalomena rubescens adalah tanaman hias tropis yang menarik dengan daun yang indah dan bentuk yang kompak. Tumbuhan ini mudah dirawat dan cocok untuk pemula serta mereka yang mencari tanaman hias indoor yang menarik dan unik.

Comments